di sebuah coffee shop lantai 2 , aku menulis ini
baru saja kucing yang aku pelihara dan ku beri cinta ditabrak motor di depan rumahku, dan seperti biasa aku masih menangis dan merasa kehilangan.
cinta yang biasa ku beri sembari memeluknya sepulang kerja
kini aku bingung harus aku kemanakan
dulu aku kira semakin banyak aku simpan akan semakin banyak aku punya
tapi tidak dengan cinta , aku punya mereka yang aku cintai dan memberi mereka cintaku
ketika mereka menghilang , bukan berarti aku punya lebih banyak cinta dengan menyimpannya.
yang ada, aku terluka.
cinta yang biasa aku beri kepada mereka bukannya berkurang
cinta yang didalamku juga terluka ketika mereka tiba - tiba menghilang
bukankah sejak dulu matematika dunia berbeda , dengan perhitungan yang ada didalam jiwa .
apalagi rasa cinta,..
selamat tinggal peliharaanku, seekor kucing buta yang sempat aku cintai.
sepergimu , cintanya tak pergi , dan aku masih mencintai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar